Opini

 

Generasi Muslim Milleneal (Generasi M2)

*Oleh : Lailatul Chodriyah

Globalisasi melahirkan generasi X dan Y yang sangat terampil dalam memainkan gadget. Generasi ini disebut sebagai generasi gadget istilah ini lah yang digunakan untuk menandai munculnya generasi millennial. Gadget sebenarnya lebih pas diartikan dengan peralatan atau benda yang digunakan seseorang. Sehingga yang dimaksudkan generasi disini merupakan generasi yang dalam kehidupannya bersinggungan langsung dengan namanya peralatan yang mengandung unsur teknologi informasi. Sehingga peralatan tersebut telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan mereka.[1]

Generasi dibagi menjadi beberapa tahapan diantaranya : Generasi Tradisional merupakan generasi yang hidup sebelum tahun 1930 an. Kemudian, pada tahun 1960-1964 tepat nya setelah perang dunia II dimana semuanya mati karena perang pada tahun itu terjadi Baby Boomers dimana angka kelahiran sangat tinggi. Pada tahun 1965 – 1979 disebut sebagai generasi X dimana generasi tersebut pada saat ini sedang mengalami puncak karir nya baik di bidang pemerintahan, politik, serta ekonomi. Pada tahun 1980 – 2000 saat ini disebut sebagai generasi Y dimana generasi ini mempunyai relasi social yang sangata tinggi, etika, fungsi sosial, serta argumentatif. Pada generasi Y ini dibedakan menjadi dua golongan pertama, generasi yang mempunyai usia 22 – 37 disebut dengan milleneal dewasa. Kedua, generasi yang mempunyai usia 17-21 disebut dengan milleneal remaja.[2]

Menurut Jean Muhammad, bahwa milleneal muslim di cirikan sebagai berikut:

Penjelasan dari bagan ini adalah, bahwa generasi muslim millennial mempunyai ciri-ciri diantaranya. Secara agama mereka akan mengedepankan Iman, Islam, serta Ihsan. Kemudian, dalam faktanya generasi ini mengalami konsumsi barang yang sangat tinggi baik dalam hal kebutuhan sehari-hari serta kebutuhan yang akan datang. Namun, kebanyakan dari generasi ini juga menyukai bisnis online dimana bisnis ini dapat dilakukan kapan pun dan dimanapun ia berada.

Dalam bisnis ini tidak perlu banyak untuk mempekerjakan orang atau pekerja. Tapi, bisnis ini lebih ke individu yang mempunyai jaringan yang luas serta kreatifitas yang tinggi. Walaupun dikatakan bahkan generasi ini merupakan generasi yang sangat idealis atau individu nya tinggi. Namun, mereka mempunyai sisi sosial yang sangat tinggi yakni High Giving loyalitas terhadap sesame yang sangat tinggi. Tidak memperkirakan saat berbagi dengan orang lain.

 

 



[1] Pengaruh Nilai-Nilai Budaya Generasi Millennial Dan  Budaya Sekolah Terhadap Ketahanan Individu (Studi  Di Sma Negeri 39, Cijantung, Jakarta)

Heru Dwi Wahana Markas Besar Angkatan Darat Email: Wahanadipayana@Gmail.Com

[2] Yuyun Sunesti, UNS

Komentar